TUGAS AKHIR PENGARUH PENCAMPURAN KERIKIL SEMOI SEBAGAI AGREGAT KASAR DAN KERIKIL PALU UNTUK BETON NORMAL PENGARUH PENCAMPURAN KERIKIL SEMOI SEBAGAI AGREGAT KASAR DAN KERIKIL PALU UNTUK BETON NORMAL PENGARUH PENCAMPURAN KERIKIL SEMOI SEBAGAI AGREGAT KASAR DAN KERIKIL

Main Article Content

EVAN CRISTIANTO

Abstract

Beton adalah campuran homogen antara semen air dan agregat. Agregat
yang digunakan dalam pembuatan beton ada 2 yaitu agregat kasar dan agregat
halus.
Pada perencanaan campuran beton dalam Tugas Akhir ini menggunakan
metode SNI 03-2834-2000 dan jenis penelitian berupa eksperimen.Penelitian ini
dilakukan di laboratorium Uji Bahan Teknik Sipil Politeknik Negeri Balikpapan.
Benda uji yang digunakan berupa kubus ukuran 15 cm x 15 cm x 15 cm dan
benda uji yang dibuat sebanyak 24 benda uji. Variasi agregat kasar yang
digunakan ada 3 yaitu kerikil Semoi 20% : kerikil Palu 80%, kerikil Semoi 40% :
kerikil Palu 60% dan kerikil Semoi 50% : kerikil Palu 50% dengan variasi umur
beton 14 hari dan 28 hari.
Dari hasil pengujian menunjukkan nilai kuat tekan beton pada variasi kerikil
Semoi 20% : kerikil Palu 80% umur 28 hari sebesar 373,24 kg/cm², kerikil Semoi
40% : kerikil Palu 60% umur 28 hari sebesar 417,07 kg/cm²,kerikil Semoi 50% :
kerikil Palu 50% umur 28 hari sebesar 378,53 kg/cm. Pada variasi kerikil Semoi
40% : kerikil Palu 60% mengalami kuat tekan beton tertinggi dan pada variasi
kerikil Semoi 20% : kerikil Palu 80% mengalami kuat tekan terendah.


 Downloads Statistics

Download data is not yet available.

Article Details

 How to Cite
[1]
E. CRISTIANTO, “TUGAS AKHIR”, JUTATEKS, vol. 1, no. 1, pp. 108 - 112, Jul. 2019.
 Section
Articles

References

SK.SNI 03-2847-2002: Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Bnagunan Gedung
SK SNI 1972-2008: Tata Cara Uji Slump Beton
SK SNI 03-2834-2000, Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal Daryanto.(1994). Pengetahuan Teknik Bangunan. Rineka.Jakarta
Diposhusodo, I. (1994). Manajemen Proyek dan Konstruksi. Kanisius. Jogjakarta
George Winter, A. N. (1993). Perencanaan Struktur Beton Bertulang. Pradya Paramita. Jakarta
Tjorodimulyo, K. 1996: Teknologi Beton. Nafiri, Yogyakarta.