PERANCANGAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) SEDERHANA PADA BANGUNAN RUKO 3 LANTAI TUGAS AKHIR

Main Article Content

ARBASYAROH

Abstract

Instalasi pengolahan air limbah merupakan sebuah struktur yang dirancang untuk
membuang limbah biologis maupun kimiawi dari air sehingga kemungkinan air hasil
olahan dapat digunakan kembali pada aktifitas yang lain. Sistem instalasi pengolahan air
limbah dapat dirancang sesuai dengan kebutuhan dari bangunan itu sendiri.
Air limbah memiliki beberapa karakteristik diantaranya karakteristik fisik,
karakteristik kimia dan karakteristik biologi. Tujuan dari pengolahan air limbah adalah
mengurangi kontaminan yang terdapat dalam air limbah. Berdasarkan baku mutu air limbah
yang diperoleh, kandungan BOD pada air limbah 195 mg/l, maka pengolahan air limbah
dapat menggunakan metode anaerob.
Pada bangunan ruko 3 lantai menghasilkan debit air limbah 10 m³ perhari, dari
hasil debit air limbah tersebut dibutuhkan bak pengolahan air limbah yang terdiri dari bak
pemisah lemak/minyak, bak pengendapan awal, bak kontaktor anaerob dan bak
pengendapan akhir dengan panjang total 4,85 m, lebar 1,4 m dan kedalaman 2,3 m.
Kebutuhan biaya yang diperlukan dalam pembuatan instalasi pengolahan air limbah
sederhana pada ruko 3 lantai adalah sebesar Rp. 17.976.804


 Downloads Statistics

Download data is not yet available.

Article Details

 How to Cite
[1]
ARBASYAROH, “PERANCANGAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) SEDERHANA PADA BANGUNAN RUKO 3 LANTAI ”, JUTATEKS, vol. 1, no. 1, pp. 46 - 50, Jul. 2019.
 Section
Articles

References

Akbar, M. A. (2015). Evaluasi Sistem Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal Berbasis Masyarakat di Kecamatan Panakukang Kotamadya Makassar. Makasar.
Darmasetiawan, I. M. (2004). Sarana Sanitasi Perkotaan. Jakarta: Ekamitra Engineering.
Dinas PU Kota Balikpapan. (2016). Harga Satuan Pokok Pekerjaan Kota Balikpapan Kalimantan Timur Tahun Anggaran 2016.
Hidayat, W. (2008). Teknologi Pengolahan Air Limbah.
Lestari, R. P. (2011). Pengujian Kualitas Air di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Mojosongo Kota Surakarta. Surakarta.
Menteri Negara Lingkungan Hidup. (2003). Baku Mutu Air Limbah Domestik.
Metcalf, Eddy. (1991). Wastewater Engineering Treatment. New Delhi.
Peraturan Pemerintah. (1999). Pengendalian Pencemaran dan/atau Perusakan Laut.
Rahmi, P. (2012). Pembuatan Biogas dari Limbah Cair Domestik. Medan.
Rheni Ratnawati, Muhammad Al Kholif, Sugito. (2015). Desain Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Biofilter Untuk Mengolah Air Limbah Poliklinik Unipa Surabaya. Surabaya.
Said, I. N. (2006). Instalasi Pengolahan Air Limbah Rumah Sakit. Jakarta.
Said, I. N. (2008). Pengolahan Air Limbah Domestik di DKI Jakarta. Jakarta: Pusat Teknologi Lingkungan.
Sugiharto. (1987). Dasar-Dasar Pengolahan Air Limbah. Jakarta: UI Press.
Sugito. (2005). Mengukur Kepuasan Pelanggan.
Tangahu, B. V., Warmadewanthi, I.D.A.A.,. (2001). Pengolahan Limbah Rumah Tangga Dengan Memanfaatkan Tanaman Cattail. Jurnal Purifikasi.